Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2019

JAZM SEBAB THOLAB

JAZM SEBAB THOLAB Sedikit tambahan yang masih ada hubungannya dengan jazmnya fi'il mudhori yang kami kutip dari salah satu kitab nahwu yaitu jazmnya fi'il mudhori yang jatuh setelah tholab. Tholab yaitu adakalnya berupa أمر أو نهيٍ، أو استفهامٍ أو عَرض، أو تحضيضٍ، أو تَمَنٍّ أو ترجٍّ، Fi'il mudhori ketika berfungsi sebagai jawab bagi tholab maka i'robnya dijazmkan contoh "تَعلَّم تَفزْ" لا تَكسلْ تَسُدْ. هَلْ تَفعلُ خيراً، تُؤْجَرْ. أَلا تزورُنا تكنْ مسروراً. هلا تجتهدُ تنلْ خيراً، ليتَني اجتهدتُ أَكنْ مسروراً. هلاّ تجتهدُ تنلْ خيراً. ليتني اجتهدتُ أكن مسروراً. لعلكَ تُطيعُ اله تَفُزْ بالسعادة" . Adapun yang menjazmkannya bukan semata-mata karena tholab itu sendiri,melainkan adanya in syartiyah yang dibuang bersama fi'il syaratnya.seperti contoh;  جُدْ تَسُدْ "جُدْ، فإن تَجُدْ تَسُدْ Namun adajuga qiil yang mengatakan bahwa yang menjazmkan itu bukan in syartiyah yang dikira-kirakan melainkan tholab itu sendiri yang mengandung ma

FA robithoh,Pembuangan syarat dan jawab

Pembahasan kali ini yaitu membahas tentang jawab yang wajib disertai dengan fa robithoh atau fa jawab. Pada asalnya fi'il jawab itu seperti halnya fi'il syarat,dalam arti fi'il yang meenjadi jawab bisa tukar posisi dengan fi'il syarat contoh ان تضرب زيدا قام بكر ان قام بكر تضرب زيدا Namun adakalanya fi'il yang menjadi jawab tidak layak atau tidak bisa dijadikan syarat,nah ketika dalam keadaan seperti ini maka wajib bagi jawab bersamaan dengan fa robithoh dengan maksud untuk menyambungkan antara jawab dengan syarat seperti apa yang dikatakan oleh imam ibnu malik; وأقرن بفا حتما جوابا لو جعل ... شرطا لإن أو غيرها لم ينجعل والأصل في جواب الشرط أن يكون كفعل الشرطِ. أي الأصلُ فيه أن يكون صالحاً لأن يكون شرطاً. غير أنه قد يقعُ جواباً ما هو غير صالحٍ لأن يكون شرطاً. فيجبُ حينئذٍ اقترانه بالفاءِ لتربِطَهُ بالشرط، بسبب فقْدِ المناسبةِ اللفظيَّة حينئذٍ بينهما. وتكون الجملةُ برُمَّتها في محلِّ جزمٍ على أنها جواب الشرط. وتسمى هذه الفاء "فاءَ الجواب"،